1. Prinsip-prinsip etika bisnis yang berlaku di Indonesia sangat
dipengaruhi oleh sistem nilai masyarakat kita, Jelaskan!
Jawab: Karena prinsip-prinsip yang berlaku dalam kegiatan bisnis yang
baik sesungguhnya tidak bisa dilepaskan dari kehidupan kita sebagai
manusia.
2. Mengapa prinsip no harm menjadi dasar jiwa dari semua aturan bisnis.
Jelaskan menurut pendapat saudara!
Jawab: Karena dalam prinsip no harm sudah dengan sendirinya
terkandung prinsip kejujuran, saling menguntungkan, otonomi (termasuk
kebebasan dan tanggung jawab), integritas moral. Jadi, Prinsip no
harm punya jangkauan yang luas mencakup banyak prinsip lainnya.
3. Jelaskan menurut pendapat saudara bagaimana caranya merupakan
prinsip-prinsip etika bisnis ini sehingga benar-benar operasional!
Jawab: Banyak perusahaan besar telah mengambil langkah yang tepat kearah
penerapan prinsip-prinsip etika bisnis ini, kendati prinsip yang dianut
bisa beragam. Pertama-tama membangun apa yang dikenal sebagai budaya
perusahaan (corporate culture). Budaya perusahaan ini mula
pertama dibangun atas dasar visi atau filsafat bisnis pendiri suatu
perusahaan sebagai penghayatan pribadi orang tersebut mengenai bisnis
yang baik. Visi ini kemudian diberlakukan bagi perusahaannya, yang
berarti visi ini kemudian menjadi sikap dan perilaku organisasi dari
perusahaan tersebut baik keluar maupun kedalam. Maka terbangunlah sebuah
etos bisnis, sebuah kebiasaan yang ditanamkan kepada semua karyawan
sejak diterima masuk dalam perusahaan maupun secara terus menerus
dievaluasi dalam konteks penyegaran di perusahaan tersebut. Etos inilah
yang menjadi jiwa yang menyatukan sekaligus juga menyemangati seluruh
karyawan untuk bersikap dan berpola perilaku yang kurang lebih sama
berdasarkan prinsip yang dianut perusahaan.
4. Berkembang tidaknya suatu etos bisnis dalam sebuah perusahaan sangat
ditentukan oleh gaya kepimpinan dalam suatu perusahaan tersebut.
Jelaskan menurut pendapat saudara!
Jawab: Karena Tanggung jawab sosial dan keterlibatan perusahaan dalam
berbagai kegiatan sosial merupakan suatu nilai yang sangat positif bagi
perkembangan dan kelangsungan perusahaan dalam jangka panjang.
Keterlibatan sosial perusahaan di masyarakat akan menciptakan suatu
citra yang sangat positif. Biaya sosial yang dikeluarkan dianggap
sebagai investasi jangka panjang. Kelestarian lingkungan, perbaikan
prasarana umum, penyuluhan, pelatihan, dan perbaikan kesehatan
lingkungan walaupun memerlukan biaya yang signifikan, namun secara
jangka panjang sangat menguntungkan perusahaan, karena kegiatan tersebut
menciptakan iklim sosial politik yang kondusif bagi kelangsungan bisnis
perusahaan tersebut.
5. Mengapa norma dan prinsip etika bersifat universal, Jelaskan menurut
pendapat saudara!
Jawab: Menurut De George, kita perlu melihat terlebih dahulu tiga
pandangan yang umum. Pandangan pertama, bahwa norma etis berbeda antara
satu tempat dengan tempat yang lain. Maka prinsip pokok yang dipegang
adalah di mana saja perusahaan beroperasi, ikuti norma dan aturan moral
yang berlaku dalam negara tersebut. Pandangan kedua, bahwa norma
sendirilah yang paling benar dan tepat. Karena itu prinsip yang harus
dipegang adalah bertindaklah dimana saja sesuai prinsip yang dianut dan
berlaku di negaramu sendiri. Pandangan ketiga, adalah pandangan yang
disebut De George immoralis naif yang mengatakan bahwa tidak ada norma
moral yang perlu diikuti sama sekali. Karena pandangan ini tidak benar,
maka tidak akan di bahas disini. Akan tetapi pandangan peertama sedikit
didukung oleh A. MacIntyre, menekankan bahwa setiap komunitas mempunyai
nilai moral dan budaya sendiri yang sama bobotnya dan harus dihargai.
Maka, dalam kaitan dengan bisnis internasional, perusahaan multinasional
harus broperasi dengan dan berdasarkan nilai moral dan budaya yang
berlaku di negara tempat perusahaan itu beroperasi. Inti pandangan ini
adalah bahwa tidak ada norma atau prinsip moral yang berlaku universal.
6. Apakah ada kaitannya antara moralitas dan hukum!
Jawab: Keduanya memang ada kaitan satu sama lain, namun berbeda
hakikatnya. Hukum adalah positivasi norma moral sesuai dengan harapan
dan cita-cita serta tradisi budaya suatu masyarakat atau negara. Jadi,
bisa saja hukum disatu negara berbeda dari hukum dinegara lain sesuai
dengan apa yang dianggap paling penting bagi kehidupan suatu negara dan
sesuai dengan pertimbangan negara tersebut. Tapi, ini tidak berarti
bahwa norma dan nilai moral antara negara yang satu dan negara yang lain
tidak sama. Bahwa prinsip tidak boleh merugikan pihak lain dalam
berbisnis merupakan prinsip universal yang dianut dimana saja, tidak
bisa di bantah.
7. Apa yang dimaksud dengan prinsip integritas pribadi, berikanlah
penjelasan dan contohnya!
Jawab: Integritas Pribadi berkaitan dengan nilai-nilai moral dan etika
yang berlaku normatif di tengah-tengah masyarakat. Prinsip integritas
pribadi mengandung pengertian bahwa norma yang dianut adalah norma yang
sudah diterima menjadi milik pribadi dan tidak lagi bersifat eksternal.
Ini berarti bersaing mempertaruhkan integritas pribadi berarti bersaing
dalam bisnis sesuai dengan nilai tertinggi yang dianut pribadi tersebut.
Contoh: Dugaan kolusi di MA dan Kasus Eddy Tansil.
Contoh: Dugaan kolusi di MA dan Kasus Eddy Tansil.
8. Menurut pendapat Renald Khasali bahwa "masyarakat kita belum punya
budaya korporatif" apa maksudnya menurut pendapat saudara!
Jawab: Masyarakat Indonesia hingga saat ini masih belum berbudaya korporatif karena Indonesia masih terperangkap oleh tradisi, sehingga tidak mudah untuk melakukan perubahan. Berbeda dengan budaya luar negeri. Masyarakat Indonesia hingga saat ini masih belum berbudaya korporatif, padahal dengan berbudaya korporatif akan mempengaruhi cara kerja.
Jawab: Masyarakat Indonesia hingga saat ini masih belum berbudaya korporatif karena Indonesia masih terperangkap oleh tradisi, sehingga tidak mudah untuk melakukan perubahan. Berbeda dengan budaya luar negeri. Masyarakat Indonesia hingga saat ini masih belum berbudaya korporatif, padahal dengan berbudaya korporatif akan mempengaruhi cara kerja.
9. Mengapa keadilan menjadi nilai yang sangat dijunjung tinggi oleh
segenap masyarakat. Jelaskan menurut pendapat saudara!
Jawab: Karena setiap manusia diperlukan keadilan yang seadil-adil nya
dan di Indonesia juga diterapkan sistem hukuman siapa yang bersalah
cepat atau lambat dia akan mendapat hukuman sesuai kesalahan yang dia
buat. Dan karena dengan keadilan tidak akan ada perbedaan diantara
lapisan masyarakat, dan setiap masyarakat berhak mendapat keadilan
dengan apa yang diperbuat dan dilakukannya.
10. Kesejahteraan buruh menuntut demokratisasi dan profesionalisme,
bagaimana menurut anda!
Jawab: Buruh menuntut kesejahteraan demokratisasi dan profesionalisme
karena hingga saat ini para buruh belum mendapatkan kesejahteraan dan
taraf hidup para buruh masih jauh diatas rata-rata.